Postingan

SMAN 1 Cikarang Pusat (Throwback)

Gambar
Depannya SMAN 1 Cikarang Pusat (foto dari temen) Beberapa hari yang lalu, tetangga-tetangga gue lagi sibuk ngurusin anak-anaknya yang mau masuk SMA Negeri. Katanya, akhir-akhir ini masuk SMA Negeri makin susah, ditambah lagi sama banyaknya oknum yang daftar pake SKTM meskipun punya 2 rumah + mobil (jangan ditiru ya, nanti jadi doa loh haha) dan passing grade yang naik terus. Nah, pas gue lagi ubek-ubek folder di HDD, gue ketemu beberapa foto yang cukup menggambarkan kegiatan-kegiatan yang ada di SMAN 1 Cikarang Pusat (SMA gue) dan hal-hal yang gue alami selama di sana. Btw, seinget gue semua yang ada disini gue yang foto (kecuali yang ada guenya haha), tapi kalo ada yang ngerasa pemilik foto tersebut, tolong info ke gue plus buktinya ya 😉  1. Acara yang paling hype  kalo di Cipus, apalagi kalo bukan pensi TUMPENGAN!!! MUSIK Drama (untung gak beribu episode) 2. Acara Kartini. Acara paling lengkap kalo menurut gue, even more complete than

Beasiswa President University

Gambar
Mungkin kalau ngomongin soal beasiswa universitas di bulan-bulan begini rasanya kepagian. Tapi tenang aja, gue bukan lagi mau promosi universitas kok, gue cuma pengen cerita tentang pengalaman gue dapat beasiswa di President University. Jadi, sebenernya gue gapernah punya pikiran buat daftar di President University (selanjutnya Presuniv). Alasannya simpel, MAHAL! Gw ngeluarin duit 50 ribu buat makan aja mikirnya berkali-kali, apalagi 300 juta buat kuliah? Ya emang sih kalau buat pendidikan pasti orang tua bakal berkorban, tapi kan kasian juga orang tuanya. Dan dalam rangka 'membantu' orang tua, gw berusaha buat ikut lomba-lomba, apalagi yang ada embel-embel hadiah cashnya. Dan waktu gue kelas 11 (2 SMA), gue ngeliat ada poster INEC 2015 yang hadiahnya Cash+Scholarship. Apaan tuh? INEC itu kepanjangan dari INTERACT National Essay Competition. INTERACT (Interactive Communication Training) sendiri adalah event yang (biasanya) diadakan tiap tahun oleh Presuniv. Tapi tahun

Kebhinnekaan Allah

Oleh: Deo Lumoindong Allah sangat mengasihi manusia, sebagai ciptaan-Nya yang paling sempurna. Tercatat ada puluhan ayat dalam Kitab Suci yang menyatakan hal ini. Kasih Allah seringkali digambarkan begitu besar sampai Ia rela mengorbankan putra-Nya, Yesus Kristus, untuk menyelamatkan manusia (Yoh 3:16). Dalam Perjanjian Lama, sering ditemukan perbandingan antara Kasih Allah dengan kasih antara pasangan kekasih (Kidung Agung), dan juga antara ibu dan anak (Yes 49:15). Namun, ada satu hal yang tidak dijelaskan secara rinci dalam Kitab Suci, yaitu bagaimana sesuatu dapat dinyatakan sebagai suatu bentuk Kasih Allah pada manusia. Banyak orang yang terjebak dalam suatu pemikiran bahwa Kasih Allah hanya terbatas pada hal-hal rohani spiritual, dan tidak berupa hal yang berwujud atau bersifat duniawi. Keabstrakan pemahaman akan Kasih Allah memicu beberapa pertanyaan. Allah siapakah yang lebih mengasihi manusia? Allah orang Katolikkah? Atau Allah dari orang-orang beragama lain? Sampai ki

Social Media and Z Generation

Gambar
SELAMAT HARI SOSIAL MEDIA! Berikut adalah salah satu essay (dalam Bahasa Inggris) mengenai Sosial Media yang pernah saya tulis dan telah saya sesuaikan dengan kondisi saat ini, Semoga bermanfaat 😉 Ilustrasi Sosial Media (sumber; solopos.com) Social Media and Z Generation’s Morality By : C Williem Deo Lumoindong Who are alien with social media? Nowadays, there are only a few, aging conservative community who will raise their hands up. Almost all people, especially in the city walk around while keeping their “precious glowing thing” called gadget. Yes, they’re precious, and of course, they’re glowing. And what they open on their gadgets? Mostly, they open some social media based applications. Our world has changed by the presence of social media. Chat applications quickly replace SMS and phone calls. The main reason is chatting is far cheaper than both conventional ways of telecommunication. But now, what are their impacts for the so-called Z generation? First,

Bangga Akan Kebhinekaan

Gambar
Radikalisme telah menjadi trending topic saat ini. Berita-berita di televisi, surat kabar, dan internet (termasuk media sosial) sering mengangkat radikalisme sebagai topik utama. Radikalisme menjadi ancaman bagi kebhinnekaan Bangsa Indonesia. Dalam berbagai konflik horizontal yang terjadi di Indonesia, radikalisme seringkali menjadi faktor pemicu. Radikalisme sendiri berasal dari kata radikal, dalam Bahasa Inggris radical , dari Bahasa Latin radix yang berarti akar. Menurut KBBI, radikalisme memiliki 3 arti. Arti pertama, radikalisme adalah paham atau aliran yang radikal dalam politik. Kedua, radikalisme adalah paham atau aliran yang menginginkan perubahan atau pembaruan sosial dan politik dengan cara kekerasan atau drastis. Dan yang ketiga, radikalisme berarti sikap ekstrem dalam aliran politik. Dari ketiga arti diatas, radikalisme berpotensi memicu konflik. Konflik dianggap sebagai sikap ekstrem dalam aliran politik dan juga sebagai salah satu bentuk kekerasan untuk menca

Malam Paskah 2016

Gambar
Halo sahabat Deo Lumoindong's Creativity Zone , pertama-tama saya mengucapkan : Selamat Paskah 2016 (Bagi sahabat yang merayakannya) Semoga dengan Kebangkitan Kristus kita dapat bangkit menjadi manusia baru yang lebih baik. Amin Alleluia!!! Nah, kalau dalam postingan lalu saya sudah membahas tentang Memotret Gerhana Matahari,  sekarang saya akan membahas tentang pengalaman saya pada Malam Paskah 2016 ini. Pada awalnya (ya ampun udh kayak mo storytelling aja :p), saya dan orangtua saya masih belum bisa memutuskan mau Misa dimana. Ada 2 kandidat yang bersaing nih, yaitu Gereja St. Theresia (Menteng), atau Gereja Stella Maris (Pluit). Tetapi berhubung kami sudah pernah ke St. Theresia, maka demi menambah daftar Gereja yang didatangi untuk ziarah Tahun Yubelium ini, dipilihlah Gereja Stella Maris, Pluit. Setelah riset mendalam (ah lebay) mengenai jadwal Misa Malam Paskah disana, ternyata misa disana jam 18.00 WIB, sedangkan kami sudah ada di sana jam 15.00 WIB. W

Memotret Gerhana Matahari 2016

Gambar
Halo semuanya, sudah lama sekali saya,  Deo Lumoindong  gak ngeblog, entah karena sibuk foto-foto, sibuk main  😆  ataupun  sibuk belajar  (yang dicoret berarti mitos, hehe). Oke, langsung saja ke topik utama, yaitu  MEMOTRET GERHANA MATAHARI ( Kok merah ya tulisannya, jadi ceyem, atut ah... *lah) Sebagai informasi, Gerhana Matahari Total hanya beberapa kota di Indonesia, diantaranya : Palembang (yang paling rame), Balikpapan, Ternate, Palu, Poso, Halmahera, Bangka, Belitung, Sampit, dan Palangkaraya. Gerhana tersebut terjadi sektar 1-3 menit dan untuk melihatnya, harus menggunakan pelindung mata khusus (kalau gk salah namanya ND5, CMIIW). Berhubung saya tinggal di Cikarang (kalau gak tau cari aja di g***le m*ps), nasibnya sama dengan Jakarta, yaitu jadi ibukota , eh maksudnya cuma 88% gerhananya. Sebenernya sih saya udah nyari-nyari kacamata gerhana biar makin asik ngeliat fenomena yang katanya 300 tahun sekali ini, cuma berhubung beberapa harganya kelewat mahal (penjual